Fakfak — Unjuk rasa damai yang berlangsung di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Fakfak pada Senin pagi berjalan dengan kondusif. Aksi yang diikuti oleh sekitar 10 orang massa ini dilakukan oleh Aliansi Intelektual Rakyat ( AIR ) serta aksi lainnya dilakukan oleh -/+ 30 orang dari HMI Cabang Fakfak, pada Senin (30/09/2024).

Aksi unjuk rasa ini digelar oleh kelompok masyarakat dari Aliansi Intelektual Rakyat (AIR) Fakfak yang menyikapi dinamika sidang paripurna DPRD Kabupaten Fakfak dan menuntut untuk DPRD Fakfak membatalkan semua keputusan yang telah ditetapkan melalui sidang paripurna.

Sedangkan aksi unjuk rasa lainnya digelar oleh PB HMI Fakfak setelah aksi pertama dimana menyampaikan tuntutan untuk mengawal pelaksanaan sidang paripurna DPRD Kabupaten Fakfak sampai dengan selesai. Hingga berita ini diturunkan, aksi berlangsung damai dan kondusif, dengan personel kepolisian terus bersiaga di lokasi.

Mereka membawa berbagai megaphone dan poster berisi tuntutan, serta menyuarakan aspirasi dengan damai melalui orasi.

Kepolisian Resor Fakfak telah menyiagakan sekitar 79 personel dan di back-up BKO Brimob Polda Papua Barat untuk mengamankan jalannya unjuk rasa. Kapolres Fakfak, AKBP  Hendriyana, SE., MH., menyatakan bahwa pihaknya sudah mempersiapkan langkah-langkah pengamanan yang humanis dan persuasif, sesuai dengan arahan untuk menjaga keamanan dan ketertiban umum.

" Jangan tunjukkan sikap yang kurang bagus, namun tunjukkanlah keberadaan kita disini membawa rasa aman kepada masyarakat. "

“Pengamanan ini kita lakukan untuk memastikan unjuk rasa berjalan dengan tertib dan aman, serta memberikan ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya” ujar Kapolres

Hingga siang hari, unjuk rasa berjalan dengan tertib tanpa insiden yang berarti. Para perwakilan dari massa aksi diterima oleh pimpinan DPRD Kabupaten Fakfak untuk berdialog terkait tuntutan yang di sampaikan.

Aksi pertama yang berlangsung hingga pukul 11.00 WIT ini berakhir dengan damai, setelah massa membubarkan diri secara tertib. Sedangkan aksi kedua dilakukan pukul 13.45 Wit dan selesai pukul 15.00 Wit Situasi di sekitar Gedung DPRD Fakfak pun kembali normal dengan pengamanan yang masih dipantau oleh pihak kepolisian.

Menurut pantauan di lapangan, jalur lalu lintas di sekitar lokasi sempat dialihkan sementara untuk mengantisipasi kepadatan, namun tidak ada gangguan signifikan terhadap aktivitas masyarakat di sekitarnya. (sany/diah)